JEMBER - Diindikasikan menjadi korban kriminal, sebuah
kuburan anak SMP di Perum Bumi Mangli, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates,
Kabupaten Jember dibongkar, Selasa (15/3).
Jenazah Diva Sofyan Wijaya (17),
terpaksa dibongkar setelah 50 hari kematiannya. Diva ditemukan meninggal dunia
dengan kondisi parah di bagian kepala. Informasi yang berkembang, Diva
meninggal akibat kecelakaan lalu lintas tunggal.
“Katanya, putera saya meninggal
saat membonceng pacarnya. Tapi kendaraan anak saya tidak rusak parah. Gak
sesuai dengan kondisi luka yang dialami anak saya,” kata ayah korban, Taufiq.
Menurut Taufiq, ada informasi
bahwa sebelum Diva yang masih kelas 3 SMP ini ditemukan meninggal, korban
sempat berencana berkelahi dengan salah satu temannya. “Temannya itu berinisial
A, warga Kecamatan Ajung. Dengan keterbatasan pemahaman hukum, kami awalnya
menerima bahwa anak kami meninggal karena kecelakaan. Tetapi kini kami ragu
dengan itu dan mencoba untuk melakukan otopsi,” ujarnya.
Pembongkaran makam Diva pun
berlangsung sekitar jam 11.00 Wib. Tim Polres Jember dipimpin Kasat Reskrim
Polres Jember, AKP Agus I Supriyanto menjalankan eksekusi. “Pembongkaran makam
ini kami lakukan atas permintaan keluarga korban. Sejauh ini kami sudah
mengamankan sejumlah saksi yaitu teman teman korban,” kata Agus.
Polisi juga mengamankan kendaraan
korban untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Jenasah korban selanjutnya
akan diperiksa oleh Tim Laboratorium Forensik Polda Jatim. (Awi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar